Jumat, 25 Oktober 2018 UPN “Veteran” Yogyakarta dan UPN “Veteran” Jawa Timur mengunjungi UPN “Veteran” Jakarta dalam rangka melakukan studi banding. Dalam agenda kunjungan ini rombongan dari UPNVY dan UPNVJT mendiskusikan berbagai hal terkait mengenai pengelolaan MASH Classroom.

Teknologi MASH Classroom atau Multimedia Auto Recording Smart Hybrid Classroom adalah teknologi smart class yang memungkinkan proses pembelajaran di suatu tempat dapat diikuti oleh peserta di tempat yang berbeda secara interaktif.

Dalam kunjungan studi banding kali ini, Dr.Drs.Susanta, M.Si selaku Wakil Rektor bidang umum dan keuangan UPN “Veteran” Yogyakarta membawa perwakilan rombongan sebanyak kurang lebih 15 orang yang terdiri dari dekan setiap fakultas, tenaga kependidikan serta senat universitas untuk melihat perbandingan terkait pengelolaan kurikulum, penanganan organisasi kemahasiswaan dan pembentukan kemitraan dengan mitra-mitra kerja. Beliau juga memberikan pandangan terhadap UPN “Veteran” Jakarta bahwa setelah penegerian di 4 tahun ini sudah banyak perubahan kearah yang lebih baik “Saya pikir empat tahun penegerian, terasa betul perubahannya baik dari sisi akademik khususnya dari kualitas mahasiswanya, kualitas penyelenggaraan pendidikannya. Saya liat juga sudah ada MASH Classroom yang cukup respresentative, dan kemudian juga saya melihat banyak perubahan-perubahan lainnya pasca penegerian. Saya yakin bahwa kedepannya UPN ini akan menjadi perguruan tinggi yang besar bersama 2 UPN yang lain, yaitu UPN “Veteran” Yogyakarta dan UPN “Veteran” Jawa Timur”. Tuturnya.

Selain itu, Dr. Ir. Ramdan Hidayat, Ms. selaku Wakil Rektor I UPN “Veteran” Jawa Timur juga membawa rombongan dalam kunjungan kali ini sebanyak kurang lebih 30 dosen dan tenaga kependidikan. Mereka bermaksud melihat perbandingan dalam beberapa bidang seperti bidang administrasi umum dan keuangan, serta di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat dan tata kelola di UPNVJ. Beliau juga memberikan pandangan terhadap UPN “Veteran” Jakarta saat ini, “Sebagai sesama UPN yang lahir bersama, empat tahun yang lalu sebagai Perguruan Tinggi Negeri tentu meskipun secara otonomi pengelolaannya di masing-masing Rektor baik di Jawa Timur, Jogja maupun Jakarta, tentu di dalam kinerja Tri Dharma pasti punya kelebihan dan kekurangan”. (sumber : Humas UPNVJ)