Talent Scouting adalah program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk para dosen. Dalam program workshop ini, mereka akan dibantu meningkatkan persiapan melanjutkan studi doktoral ke luar negeri dan agar bisa membuat proposal penelitian yang lebih berkualitas.
Pada Talent Scouting 2022 ini, enam dosen UPN “Veteran” Jawa Timur berhasil lolos menjadi peserta. Mereka adalah Hanna Nurhaqiqi, S.I.P., M.A. (Ilmu Komunikasi), Fairuz Mutia, S.T., M.T. (Arsitektur), Adibah Nurul Yunisya, S.T., M.Sc. (Arsitektur), Fondina Gusriza, S.Pd., M.Sc. (Pariwisata), Prihandono Wibowo, S.Hub.Int., M.Hub.Int. (Hubungan Internasional), dan Maria Indira Aryani, S.IP., M.Hub.Int. (Hubungan Internasional).
“Saya sangat senang berkesempatan mengikuti program ini. Harapan saya mengikuti program ini untuk bisa mempersiapkan berkas dan mental agar lebih semangat mencari sekolah doktoral. Tidak hanya materi, tetapi juga atmosfer dan semangat rekan-rekan peserta lain yang juga ingin mendaftar sekolah ke Luar Negeri,” ujar Hanna yang ingin melanjutkan pendidikan di Leeds University, Inggris.
Talent Scouting 2022 akan diadakan secara luring melalui Zoom. Dilaksanakan selama tiga hari, yakni 13-15 September 2022, materi yang diberikan sangat komprehensif. Misalnya, Critical Thinking and Generating Ideas yang akan dibawakan oleh Staf Ahli Senior Dirjen Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi John I. Pariwono di hari pertama.
Ada juga materi tentang Communication and Writing Skills (University, Industry or Private Sectors) dan Research-Based Product Commercialization: Opportunities and Challenges di hari kedua serta How to Write PhD Research Proposal di hari terakhir.
“Materinya sangat relevan dan terkini ya, ditambah pematerinya betul-betul berpengalaman dengan materi yang disampaikan. Hal itu jadi penyemangat saya menyiapkan berkas S3 lebih bagus lagi,” imbuhnya.
Hanna mengaku saat ini dia masih dalam tahap perencanaan untuk melanjutkan pendidikan S3 di luar negeri. Dia masih harus menghubungi calon supervisor di universitas impiannya. Oleh karena itu, materi tentang strategi menghubungi supervisor serta teknik menyusun proposal disertasi kepada calon supervisor dianggap paling mendukung kebutuhanya saat ini.
Peserta Talent Scouting 2022 yang dengan manuskrip yang berpotensi dipublikasikan akan diperbolehkan mengikuti kegiatan lanjutan. Tujuannya adalah untuk mematangkan manuskrip tersebut agar bisa diterbitkan di jurnal internasional bereputasi. Selain itu, 10 peserta terpilih akan mendapat bantuan dana maksimal Rp 15 juta.