Dalam rangka memperkuat jaringan akademik internasional, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) secara resmi menjalin kerja sama dengan De Montfort University, Inggris. Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang diselenggarakan di Ruang Arjuno, Gedung Rektorat UPNVJT, Jumat (21/02). Kemitraan akademik ini mencakup berbagai aspek, termasuk program pertukaran mahasiswa, penelitian bersama, serta pengembangan program Dual Degree.
Acara penandatanganan MoU ini dihadiri oleh delegasi dari kedua institusi. De Montfort University diwakili oleh Prof. Shushma Patel, selaku Pro-Vice Chancellor for Artificial Intelligence, serta Dr. Dani Harmanto, Associate Professor bidang Aeronautical Engineering dari Faculty of Computing, Engineering, and Media. Sementara itu, UPNVJT diwakili oleh Rektor Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, MMT., IPU, beserta para Wakil Rektor, dekan fakultas, perwakilan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dan Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M), serta Kepala dan staf Kantor Urusan Internasional.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi menekankan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam mewujudkan internasionalisasi UPNVJT. Fokus utama kolaborasi ini adalah pengembangan program Double Degree serta harmonisasi kurikulum UPNVJT dengan standar akademik yang diterapkan di De Montfort University. Sinergi ini bertujuan untuk memastikan mahasiswa dapat mengikuti program tersebut tanpa hambatan akademik sekaligus memberikan pengalaman pembelajaran dalam lingkungan internasional. Selain itu, kerja sama ini juga meliputi pengembangan berbagai proyek penelitian lintas disiplin. Kedua institusi kini sedang merancang sistem transfer kredit serta kebijakan akademik guna memastikan implementasi program dapat berjalan secara efektif.
Salah satu agenda utama dalam pertemuan ini adalah penyelarasan struktur mata kuliah dan pengakuan kredit akademik antara kedua universitas. Mengingat perbedaan sistem akademik dan kredit yang diterapkan di masing-masing institusi, diperlukan perencanaan yang matang agar mahasiswa dapat menyelesaikan studi mereka secara efisien tanpa kehilangan kredit atau menghadapi kesenjangan akademik. Tantangan ini terutama dirasakan oleh Fakultas Teknik yang memiliki standar akreditasi, fokus penelitian, dan kompetensi teknis yang beragam. Sementara itu, bidang studi seperti bisnis, ilmu sosial, dan teknologi informasi cenderung lebih mudah dalam proses penyelarasan akademik.
Setelah prosesi penandatanganan, delegasi De Montfort University melakukan kunjungan ke berbagai fasilitas penelitian, laboratorium, serta infrastruktur akademik di UPNVJT. Kunjungan ini bertujuan untuk menilai kesiapan institusi dalam mendukung penelitian bersama serta implementasi program Double Degree di masa mendatang. Selain itu, kedua pihak juga membahas potensi inisiasi proyek kolaborasi penelitian yang dapat segera direalisasikan.
Melalui kemitraan strategis ini, UPN “Veteran” Jawa Timur semakin memperkuat komitmennya dalam memperluas jaringan akademik global dan mempercepat upaya internasionalisasi. Kerja sama dengan De Montfort University diharapkan tidak hanya mempererat hubungan akademik antar kedua institusi, tetapi juga mendorong inovasi di bidang pendidikan dan penelitian yang bermanfaat bagi mahasiswa, dosen, serta komunitas akademik secara lebih luas.