Menteri Koperasi dan UMKM Republik Indonesia Teten Masduki didampingi dengan Wakil Walikota Blitar beserta jajaranya meninjau booth bazar milik KKNT MBKM UPN “Veteran” Jawa Timur di gelaran tahunan “BLITAR JADOEL” yang diselenggarakan di Aloon-Aloon Kota Blitar, Jumat (17/6).
Pada kesempatan kali ini Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur yang sedang menjalankan tugas kuliah kerja nyata (KKN) di kota Blitar diundang secara langsung oleh Disperindag Kota Blitar untuk ikut memeriahkan acara tahunan yang rutin diselenggarakan pada bulan Bung Karno tersebut. Mahasiswa KKN Tematik MBKM UPN yang dibimbing oleh Ir. Mu’tasim Billah, MS dan Chrystia Aji Putra, S.Kom, MT turut menggandeng mitra UMKM binaan dari kota Blitar yang selama ini mereka dampingi. Acara ini sekaligus menjadi inti rangkaian kegiatan pengabdian kepada mitra UMKM dengan harapan acara ini dapat menjadi media promosi bagi produk unggulan UMKM agar mampu menjangkau pasar yang lebih luas.
Wakil Wali Kota Blitar Tjutjuk Sunario menjelaskan kegiatan bazar Blitar Djadoel merupakan kreasi anak muda dan masyarakat Kota Blitar. “Di bazar Blitar Djadoel menyediakan 100 stand pasar, 40 stand kopi, 60 stand UMKM, 100 PKL, dan 14 stand barang lawas. Konsep kegiatan ini dikemas dalam nuansa zaman dulu,” katanya di Blitar.
Tjutjuk juga senang karena kegiatan ini dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. Ia sangat berharap, kegiatan ini bisa sebagai pendongkrak roda perekonomian di Kota Blitar, terlebih lagi setelah sebelumnya lesu imbas pandemi COVID-19. UMKM di Blitar bisa lebih bersemangat dan berkembang dengan pameran yang dilakukan ini.
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki telah membuka bazar Jumat (17/6). Ia mengatakan pameran seperti ini tentunya mampu membangkitkan roda perekonomian daerah, karena memamerkan produk UMKM di segmen lokal. “Saya melihat event pameran seperti ini semakin sering diadakan semakin bagus. Karena di beberapa daerah yang sering menggelar pameran seperti ini, perekonomiannya cepat bangkit,” kata dia.
Ia menambahkan, saat ini perekonomian sudah mulai tumbuh setelah pandemi COVID-19. Dengan adanya ajang pameran seperti ini diharapkan bisa memberikan ruang bagi pelaku UMKM memasarkan produknya lebih maksimal.