WISUDA Sarjana ke-85 dan Pascasarjana ke-47 tahun akademik 2022 UPN “Veteran” Jawa Timur telah dilaksanakan Sabtu lalu (16/7). Demi menjaga penyebaran COVID-19, prosesi wisuda kali ini berlangsung secara luring bagi mahasiswa dan daring bagi para orang tua. Meski begitu, hal tersebut tidak mengurangi kekhidmatan acara yang diikuti 710 wisudawan sarjanan dan 12 wisudawan pascasarjana itu.

“Setelah ini, Saudara menjadi alumni UPN “Veteran” Jatim. Karena itu, saya berpesan agar Saudara bisa menjaga nama baik almamater kita ini. Tampil lah penuh percaya diri sebagai pribadi dengan spirit UPN Veteran Jatim yang HEBAT; humble, excellence, brave, agile, dan transcendence. Intinya, Saudara menjadi pribadi yang luar biasa tapi rendah hati,” ucap Rektor UPNVJT Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, M.MT., IPU dalam sambutannya.

Rektor juga mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi 360 (51 persen) wisudawan yang lulus dengan menyandang predikat cumlaude atau dengan pujian. IPK tertinggi, yakni 3,97 diraih oleh Muhammad Faisal Rifti Arrasyid, S.Kom. dari program studi Informatika (Fakultas Ilmu Komputer). Selain itu, Diva Zeta Xaviera, S.H. dari program studi Ilmu Hukum (Fakultas Hukum) ternyata menjadi wisudawan termuda, yakni berusia 20 tahun 2 bulan.

“Wisuda bukan berarti purna tugas dari kita semua untuk berhenti belajar, namun sebaliknya, ilmu yang sudah anda dapatkan di kampus ini harus dikembangkan, diamalkan untuk membantu masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan dan tantangan yang semakin komplek ke depan,” lanjut Rektor.

Masa belajar empat tahun di bangku perguruan tinggi memang terasa singkat mengingat ilmu dan teknologi yang berkembang sangat cepat. Meski begitu, adanya program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) diharapkan cukup untuk mengasah keilmuan, kompetensi, dan talenta para mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur.

Melaui program MBKM, tahun ini UPN “Veteran” Jawa Timur telah mengirim mahasiswa belajar selama satu semester di luar negeri. Yaitu, Malaysia, Belanda, Kanada, Hungaria, Polandia, dan Inggris. Mereka juga dibebaskan memilih mata kuliah di luar program studinya di home university.

“Insya Allah dengan berbekal metode berpikir kritis dan ilmiah didukung dengan kesantunan dan kejujuran yang saudara peroleh selama menjadi mahasiswa, Ilmu saudara-saudara berkah dan saya doakan Saudara-saudara sukses kelak dikemudian hari,” tutup Rektor.