Hari Kamis ini (30/11), Gedung Rektorat UPN “Veteran” Jawa Timur menjadi saksi pertemuan strategis antara dua lembaga pendidikan tinggi, yaitu Universitas Siliwangi dan UPN “Veteran” Jawa Timur. Keduanya menyelenggarakan studi banding teknis untuk mendalami pola pengelolaan Badan Layanan Umum (BLU), membuka pintu kolaborasi yang menjanjikan bagi kedua institusi.

Rombongan dari Universitas Siliwangi, yang dipimpin oleh Rektor mereka, Dr. Ir. Nundang Busaeri, M.T., IPU., ASEAN Eng, tiba di UPN “Veteran” Jawa Timur untuk sharing pengalaman serta praktik terbaik dalam pengelolaan BLU. Adapun tuan rumah, Rektor UPN “Veteran” Jawa Timur, Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, MMT, IPU, dengan hangat menyambut kedatangan tamu mereka.

Diskusi seputar pengelolaan BLU dipusatkan di ruang Arjuno, yang menjadi saksi pertukaran ide antara kedua pihak. Dr. Nundang Busaeri menyampaikan, “Kami berharap dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam mengenai teknis dan pola pengelolaan BLU di UPN ‘Veteran’ Jawa Timur. Pengalaman ini sangat berharga untuk kami dan dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan lebih lanjut di Universitas Siliwangi.”

Rektor Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, MMT, IPU, juga mengapresiasi inisiatif ini dan menekankan pentingnya kolaborasi antar-institusi. “Studi banding ini adalah langkah konkret dalam memperkuat sinergi antara universitas. Kami berharap kerjasama ini dapat membawa manfaat bagi kedua belah pihak,” ujar Prof. Fauzi.

Studi banding ini diakhiri dengan suasana penuh semangat, dan para peserta sepakat untuk terus mempertahankan dan memperdalam hubungan ini. Kedua rektor menandatangani nota kesepahaman sebagai langkah awal menuju kerja sama yang lebih erat di masa depan.

Pertukaran pengalaman ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan efektifitas dan efisiensi pengelolaan BLU di kedua universitas. Semangat kolaborasi ini menciptakan landasan yang kokoh untuk kerja sama lebih lanjut dalam dunia pendidikan tinggi di Indonesia.