Szeged, Hungaria – Pada hari Sabtu, 17 September 2022, aku dan teman-teman IISMA di University of Szeged berkesempatan mengikuti salah satu acara Erasmus Student Network (ESN) Szeged nih! Yaitu, cultural trip ke Ibu Kota Hungaria, Budapest!
Kami naik kereta dari Szeged menuju Budapest selama dua jam. Setelah sampai Stasiun Budapest Nyugati yang terletak di tengah kota, rombongan kami yang terdiri dari 50 orang berjalan selama 30 menit menuju Heroes Square. Berada di kota baru yang cantik dan semua sisinya sangat Instagram-able, perjalanan 30 menit terasa menyenangkan. Fasilitas pejalan kaki dan pesepeda pun tertata rapi dan aman.
BACA JUGA: Sempat Khawatir Menjalani Orientasi di University of Twente
Setibanya di Heroes Square, kami mendapat penjelasan tentang sejarah monumen tersebut. Ternyata, setiap bagiannya merupakan bentuk penghormatan untuk perjalanan sejarah Hungaria. Patung-patung di atas pilar Heroes Square melambangkan Perang, Perdamaian, Pekerjaan dan Kesejahteraan, dan Pengetahuan dan Kemuliaan. Di tengahnya menjulang pilar setinggi 36 meter dengan patung malaikat Gabriel di atasnya. Menurut legenda, Gabriel muncul dalam mimpi St. Stephen dan menawarkannya mahkota Hungaria. Di depan Heroes Square juga ada Museum of Fine Arts lho!
Perjalanan dilanjutkan ke Vajdahunyad Castle yang selesai dibangun pada 1896 dan dikelilingi danau. Bangunannya yang megah dan bergaya Renaissance membuat kami merasa ada di film Harry Potter! Setelah puas berfoto, kami naik metro menuju Parliament Building. Dalam perjalanan, kami melewati pinggiran sungai Danube yang membelah Budapest menjadi dua bagian, Buda dan Pest.
Di sepanjang sungai tersebut terdapat patung-patung sepatu tepat di pinggir sungai. Menurut penjelasan, sepatu-sepatu itu merupakan bentuk memorial terhadap orang-orang yang dieksekusi di sana pada Perang Dunia II. Meski tempatnya cantik, ternyata mengandung sejarah yang kelam juga ya!
Parliament Building yang kami tuju merupakan tempat bagi Majelis Nasional Hungaria. Kalau di Indonesia, seperti Gedung DPR gitu. Parliament Building ini salah satu bangunan termegah yang pernah aku lihat. Pasalnya, bangunan seluas 18.000 m2 itu memiliki bentuk simetris dengan ratusan jendela cantik. Sayangnya, kami tidak bisa masuk, jadi kami berfoto di sisi luarnya.
Dari Parliament Building yang berada di bagian Pest, kami naik metro menuju Buda Castle di sisi lain sungai. Fun fact, jalur metro yang kami naiki berada tepat di bawah Sungai Danube lho! Sebagai salah satu simbol utama Budapest, Buda Castle terletak di atas bukit Várhegy. Jadi, kami bisa melihat pemandangan seluruh kota Budapest dari sana. Cantik banget! Terlebih lagi, saat itu sudah pukul 6 sore sehingga kami melihat city lights mulai menyala.
Selama perjalanan, kami banyak berjalan kaki sambil mengobrol dengan mahasiswa internasional . Meski perjalanan terasa melelahkan, di saat yang sama kami tidak dapat berhenti menganggumi seluruh sisi artistik Budapest.
Pada penghujung hari, kami kembali ke Szeged dengan kereta dan sampai pada pukul 10.30 malam. Saat itu suhu udara mencapai 8oC. Karena banyak bus sudah tidak beroperasi di atas jam 10, kami harus jalan kaki menuju dorm sejauh 1,5 km. Aku melangkah lebih dari 21.000 langkah hari itu! Meski melelahkan, trip tersebut mengenalkanku dengan teman-teman baru dari Turki, Jerman, Perancis, dan masih banyak lagi. Aku pastinya akan kembali lagi ke Budapest untuk explore lebih banyak!
| Ditulis oleh: Kartika Zenithia Liveranny (Teknologi Pangan, 2019)